Salah satu kejuaraan bulutangkis yang paling terkenal di dunia adalah ALL ENGLAND (All England Open Badminton Championship). Dan All England ini adalah juga turnamen bulutangkis tertua di dunia dan salah satu yang sangat prestisius, yang mulai diadakan pada tahun 1899, yang pada saat itu dinamakan The Open English Championship.
Turnamen ini sempat di kenal dengan Kejuaraan Dunia Bulutangkis Tidak Resmi, sampai dengan tahun 1977. Dan semenjak tahun 1984 turnamen ini di sponsori secara exclusif oleh perusahaan peralatan bulutangkis asal negara Jepang yaitu Yonex. Selama kurun waktu dari tahun 1899 sampai sekarang, turnamen ini sempat di tiadakan dua kali karena adanya perang dunia.
| Sang Maestro Bulutangkis "Rudi Hartono" |
Tetapi tahukah anda, bahwa sampai saat ini pencetak rekor pemain bulutangkis tunggal putra yang terbanyak meraih juara All England ini adalah asal Indonesia, yaitu Rudi Hartono. Rudi Hartono, pertama kali meraih juara All England ini pada tahun 1968, di usia 18 tahun lebih 141 hari. Dan perlu anda ketahui, sampai saat ini pasangan ganda putra Indonesia secara keseluruhan adalah yang terbanyak yang meraih juara ganda putra di turnamen All England ini. Sayangnya, juara tunggal putra dari Indonesia untuk kejuaraan All England ini, terakhir kita dapatkan pada tahun 1994 (Heriyanto Arbi). Setelah itu nama pebulutangkis tunggal putra kita tenggelam diantara nama-nama dari negara China, Malaysia dan Denmark. Sungguh ironis...
Penulis : Aria (Head Coach PB. GATRA ZZ)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar